Berita dan Informasi Nadiem makarim Terkini dan Terbaru Hari ini – detikcom

## Kasus Korupsi Pengadaan Laptop Chromebook: Hotman Paris Desak Prabowo Intervensi, Kejagung Tetap Tegas

Kasus penetapan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim sebagai tersangka korupsi pengadaan laptop Chromebook senilai hampir Rp 2 triliun terus bergulir dan memantik reaksi beragam. Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea bahkan secara terang-terangan meminta Presiden Prabowo Subianto untuk memanggil Kejaksaan Agung (Kejagung) guna memastikan proses hukum berjalan adil dan transparan. Permintaan tersebut muncul di tengah kehebohan publik dan pemberitaan media asing yang menyoroti kasus yang dianggap telah merugikan negara hingga miliaran rupiah.

Kejagung sendiri telah menetapkan Nadiem Makarim sebagai tersangka kelima dalam kasus ini, setelah sebelumnya menetapkan sejumlah pihak lain yang terlibat dalam proyek pengadaan laptop Chromebook untuk Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Kerugian negara yang fantastis, mencapai angka Rp 1,98 triliun, membuat publik semakin geram dan mendesak agar proses hukum dijalankan secara maksimal tanpa pandang bulu. Salah satu pihak yang terlibat dan hingga kini masih buron adalah Jurist Tan, yang diduga memiliki peran penting dalam kasus ini.

Menanggapi desakan Hotman Paris, Kepala Komunikasi Kepresidenan (KPKP), Hasan Nasbi, menyatakan bahwa pemerintah berkomitmen untuk tidak mengintervensi proses hukum yang sedang berjalan. “Kita serahkan saja kepada penegak hukum ya. Pemerintah tidak intervensi proses hukum,” tegas Nasbi. Pernyataan ini menunjukkan sikap pemerintah untuk menjaga independensi lembaga penegak hukum dalam menyelesaikan kasus korupsi ini.

Namun, desakan agar Kejagung bertindak tegas dan adil terus bergema. Mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Yudi Purnomo Harahap, bahkan menyebut korupsi dalam pengadaan laptop Chromebook tersebut sebagai tindakan yang “keterlaluan.” Pernyataan ini mencerminkan sentimen publik yang merasa kecewa dan marah atas skandal korupsi yang melibatkan pejabat penting di pemerintahan.

Sementara itu, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), perusahaan yang sebelumnya bernama PT Aplikasi Karya Anak Bangsa dan memiliki keterkaitan dengan Nadiem Makarim, juga telah memberikan tanggapan terkait penetapan status tersangka tersebut. Meskipun belum diungkapkan secara detail, pernyataan GOTO menunjukkan bahwa kasus ini memiliki dampak yang luas, tidak hanya pada individu yang terlibat, tetapi juga pada citra perusahaan dan kepercayaan publik.

Kasus korupsi pengadaan laptop Chromebook ini bukan hanya menjadi sorotan di Indonesia, namun juga telah menjadi berita internasional. Media asing turut memberitakan kasus ini, menambah tekanan bagi pemerintah dan Kejagung untuk menyelesaikan kasus ini secara tuntas dan memberikan keadilan bagi masyarakat. Perkembangan selanjutnya terkait kasus ini tentu akan terus dinantikan publik, terutama terkait upaya penangkapan Jurist Tan dan proses hukum yang akan dijalani oleh Nadiem Makarim dan tersangka lainnya. Publik berharap kasus ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan negara.