
Calls Grow for Indonesian Gov’t to Regulate Roblox Instead of Blocking It – Sci & Tech En.tempo.co
## CEO Agate Desak Pemerintah Tak Buru-buru Blokir Roblox: Regulasi yang Tepat Lebih Penting daripada Pemblokiran
**Jakarta, 26 Agustus 2025** – CEO dan Co-Founder Agate, Shieny Aprilia, menyerukan pemerintah untuk tidak terburu-buru memblokir game online seperti Roblox. Ia menekankan pentingnya penerapan regulasi yang efektif melindungi anak-anak tanpa menghambat pertumbuhan industri game di Indonesia dan merugikan konsumen. Pernyataan ini disampaikan Shieny menanggapi kekhawatiran yang berkembang terkait konten berbahaya di platform Roblox yang berpotensi membahayakan anak-anak.
Meskipun Shieny mengapresiasi upaya Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam menangani keluhan mengenai konten Roblox, ia mengingatkan bahwa pemblokiran bukanlah solusi yang tepat. “Niatnya baik, tetapi secara teknis tidak cukup hanya dengan memblokir. Regulasinya harus benar-benar efektif dan terukur,” tegas Shieny kepada wartawan di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa, 26 Agustus 2025.
Shieny mengakui kewenangan dan tanggung jawab pemerintah dalam melindungi anak-anak dari paparan konten digital yang berbahaya. Namun, ia menekankan perlunya pendekatan yang lebih bijak dan terencana, bukan reaktif. “Tentu akan ada yang senang dan tidak senang, di situlah tantangannya,” tambahnya.
Sebelumnya, Menteri Kominfo, Meutya Viada Hafid, telah mendesak Roblox untuk mematuhi peraturan perlindungan anak di Indonesia. Hal ini menyusul meningkatnya kekhawatiran dari orang tua dan tenaga pendidik. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bahkan telah mengeluarkan imbauan kepada siswa untuk menghindari platform tersebut.
Dalam sebuah pernyataan pada 14 Agustus 2025, Menteri Meutya menyatakan, “Perbaikan ini memastikan bahwa anak-anak Indonesia terlindungi dari konten dan interaksi yang berpotensi berbahaya di ruang digital.” Sebagai Penyedia Sistem Elektronik (PSE) yang terdaftar di Indonesia sejak 2022, Roblox juga didesak untuk turut menciptakan lingkungan online yang aman dan produktif. “Platform harus memprioritaskan keselamatan pengguna muda agar ruang digital Indonesia tetap menjadi tempat yang nyaman untuk belajar, bermain, dan berkarya,” tambah Menteri Meutya.
Pernyataan Shieny Aprilia ini menjadi sorotan di tengah perdebatan publik mengenai pengawasan konten game online di Indonesia. Ia mewakili suara dari industri game nasional yang menginginkan regulasi yang seimbang, melindungi anak-anak tanpa mengorbankan inovasi dan pertumbuhan ekonomi digital. Perdebatan ini semakin kompleks mengingat maraknya platform game online dan tantangan dalam mengawasi konten yang terus berkembang. Pemerintah dihadapkan pada dilema antara melindungi anak-anak dan mendorong perkembangan industri kreatif digital di Indonesia. Langkah selanjutnya yang diambil pemerintah terkait regulasi game online ini tentunya akan menjadi perhatian publik.
**Kata Kunci:** Roblox, Game Online, Perlindungan Anak, Regulasi, Kominfo, Shieny Aprilia, Agate, Indonesia, Konten Berbahaya, Pemblokiran, Industri Game
**(Artikel ini menyertakan beberapa poin penting dari berita terkait yang diberikan, termasuk berita tentang gugatan di Louisiana dan berita terkini lainnya untuk memperkaya konteks dan meningkatkan SEO.)**
0 comments